niscaya sangat menjengkelkan ketika komputer/leptop yang kita punya lambat dikala booting! pribadi aja simah beberapa trik unruk mempercepat booting win 7
Setiap Anda menjalankan program, Windows akan mengingatnya dan menciptakan sebuah file berukuran kecil di folder prefetch. Di lain waktu Anda menjalankan aktivitas tersebut, Windows akan lebih cepat me-loadnya. Waktu loading akan menjadi lebih singkat.
Ini sangat bermanfaat. Tapi efeknya proses booting jadi lambat alasannya Windows akan membaca file-file di dalam folder prefetch tersebut. Oleh alasannya itu, bila file-file tersebut dihapus, maka proses booting akan menjadi lebih cepat. Sebaliknya, waktu loading aktivitas akan menjadi lebih lama menyerupai pertama kali menginstallnya. Kaprikornus lakukanlah trik ke-3 ini dengan bijak. Saya sendiri hanya menghapus isi folder prefetch 2 ahad sekali.
Cara menghapus isi folder prefetch:
1. Windows Boot Perfomance Diagnostic
Untuk melaksanakan trik ini, Anda harus mengakses group policy. Namun group policy ini tidak ada pada Windows 7 Starter dan Home Edition. Langkah-langkahnya:- Tekan tombol Windows + R
- Ketik “gpedit.msc”. Enter
- Pada kolom sebelah kiri, masuk ke bab “Computer configuration” -> “Administrative Template” -> “Systems” -> “Troubleshooting and Diagnostic” -> “Windows Boot Performance Diagnostic”
- Double klik “Configure Scenario Execution Level”. Pilih “Enable”.
- Pada “Scenario Execution Level”, klik tanda panah ke bawah. Pilih “Detection Troubleshooting and Resolution”.
- Klik “OK”. Selesai. Jika dirasa kurang cepat, lanjut ke cara kedua.
2. Advance Boot
Cara ini hanya sanggup dilakukan pada komputer/ laptop dengan prosesor lebih dari 1 core (misal: dual core, core 2 duo, i3, i5, quad core, dll). Trik ini yaitu merubah jumlah core yang dipakai untuk booting. Jika normalnya hanya 1 yang digunakan, maka kali ini Anda akan merubahnya menjadi jumlah maksimal core yang ada. Berikut langkah-langkahnya:- Tekan tombol Windows + R
- Ketikkan “msconfig”. Tekan “Enter”
- Masuk ke tab “Boot”
- Klik “Advanced options…”
- Centang bab “Number of processors”
- Klik tanda panah ke bawah, pilih angka yang paling besar.
- Klik “OK”
- Klik “OK”
3. Hapus isi folder “Prefecth”
Trik ke-3 untuk mempercepat booting Windows 7 yaitu menghapus isi folder prefetch. Cara ini sanggup juga dilakukan untuk Windows XP dan Vista.Setiap Anda menjalankan program, Windows akan mengingatnya dan menciptakan sebuah file berukuran kecil di folder prefetch. Di lain waktu Anda menjalankan aktivitas tersebut, Windows akan lebih cepat me-loadnya. Waktu loading akan menjadi lebih singkat.
Ini sangat bermanfaat. Tapi efeknya proses booting jadi lambat alasannya Windows akan membaca file-file di dalam folder prefetch tersebut. Oleh alasannya itu, bila file-file tersebut dihapus, maka proses booting akan menjadi lebih cepat. Sebaliknya, waktu loading aktivitas akan menjadi lebih lama menyerupai pertama kali menginstallnya. Kaprikornus lakukanlah trik ke-3 ini dengan bijak. Saya sendiri hanya menghapus isi folder prefetch 2 ahad sekali.
Cara menghapus isi folder prefetch:
- Akses Windows Explorer
- Masuk ke drive C -> Windows -> Prefetch
- Hapus semua isinya secara permanen (Shift + Del)
0 comments:
Post a Comment